Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. Nasaruddin Umar, menyampaikan pernyataan penting dalam Rapat Kerja Nasional Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji 1446 H/2025 M di Serpong, Tangerang. Beliau menegaskan bahwa setelah 75 tahun Kementerian Agama menjadi penyelenggara ibadah haji nasional, kini saatnya tongkat estafet diserahkan kepada lembaga baru: Badan Penyelenggara Haji (BP Haji).
“Kita berdoa, semoga ke depan seluruh kualitas layanan haji akan semakin baik dengan adanya badan baru yang fokus mengelola penyelenggaraan haji,” ujar Menag Nasaruddin Umar, Senin (28/7/2025).
Pernyataan ini memperkuat arah kebijakan pemerintah untuk memisahkan fungsi regulasi dan pembinaan keagamaan (yang tetap menjadi peran Kemenag) dengan fungsi operasional teknis haji, yang ke depan akan dijalankan oleh BP Haji. Menurut Menag, langkah ini diyakini akan membuat Kemenag bekerja lebih lincah di bidang-bidang lain yang sangat luas dan strategis.
BP Haji Jadi Lembaga Setingkat Kementerian
“Badan Penyelenggara Haji dan Umrah adalah lembaga pemerintah setingkat kementerian, bertanggung jawab langsung kepada Presiden untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang ibadah haji dan umrah.” Dengan demikian, BP Haji akan mengambil alih banyak kewenangan teknis, antara lain:
– Penetapan kuota haji nasional dan provinsi
– Pengelolaan pendaftaran dan nomor porsi
– Penentuan BPIH & Bipih
– Pelayanan akomodasi, transportasi, konsumsi, hingga manasik
– Sertifikasi dan akreditasi PIHK, KBIHU, serta petugas haji
Masyarakat Tak Perlu Cemas: Nomor Porsi Tetap Berlaku
Sebagai bentuk edukasi publik, Direktur ESQ Tours, Muhamad Solihin, menyampaikan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir. Meskipun ada perubahan kelembagaan, mekanisme seperti nomor porsi, kuota, pelunasan, dan antrian tetap berlaku seperti biasa.
“Jangan takut gagal berangkat atau harus daftar ulang. Semua sistem yang berjalan—termasuk nomor porsi yang sudah dimiliki jemaah—akan tetap dipakai. Yang berubah adalah struktur pelaksananya, bukan substansi layanan kepada jemaah,” jelas Solihin.
ESQ: Siap Hadapi Transisi Menuju Pelayanan yang Lebih Profesional
Sebagai PIHK yang telah melayani ribuan jemaah haji dan umrah, ESQ Tours menyambut baik pembentukan BP Haji sebagai upaya memperkuat profesionalisme dan efisiensi layanan.
“Kami siap menyesuaikan diri dan berkolaborasi dengan sistem baru. Yang penting adalah pelayanan terhadap jemaah tetap amanah, transparan, dan terukur,” tambah Solihin.
Masyarakat yang ingin mendapatkan informasi atau konsultasi terkait pendaftaran haji khusus maupun reguler, bisa menghubungi:
📞 0811-4101-0165
🌐 www.esqtours.com